30 Desember 2008

FDA:Plastic bottle chemical may be harmful

WASHINGTON (Reuters) - A chemical in some plastic food and drink packaging including baby bottles may be tied to early puberty and prostate and breast cancer, the U.S. government said on Tuesday.
Based on draft findings by the National Toxicology Program, part of the U.S. National Institutes of Health, senior congressional Democrats asked the Food and Drug Administration to reconsider its view that the chemical bisphenol A is safe in products for use by infants and children.
The chemical, also called BPA, is used in many baby bottles and the plastic lining of cans of infant formula.
The National Toxicology Program went further than previous U.S. government statements on possible health risks from BPA.
It said: "There is some concern for neural and behavioral effects in fetuses, infants and children at current human exposures." The findings expressed concern about exposure in these populations, "based on effects in the prostate gland, mammary gland, and an earlier age for puberty in females."
Rep. John Dingell, a Michigan Democrat and chairman of the House of Representatives Energy and Commerce Committee, said the draft cast doubt on the FDA's position that BPA was safe.
"I hope the FDA is willing to reconsider their position on BPA for the safety of our infants and children," he said.
The National Toxicology Program said laboratory rodents exposed to BPA levels similar to human exposures developed precancerous lesions in the prostate and mammary glands, among other things.
"The possibility that bisphenol A may impact human development cannot be dismissed. More research is needed," the agency said.
Bisphenol A is used in the production of polycarbonate plastics and epoxy resins and can be found in food and drink packaging as well as compact discs and some medical devices. Some dental sealants or composites contain it as well.
The National Toxicology Program expressed "negligible concern" that exposure of pregnant women to BPA causes fetal or neonatal death, birth defects or reduced birth weight and growth in babies. It also had "negligible concern" that exposure causes reproductive problems in adults.
The American Chemistry Council industry group said the conclusions confirmed that human exposure to bisphenol A is extremely low and noted no direct evidence that exposure adversely affects reproduction or development in humans.
In Canada, the Globe and Mail newspaper said the Canadian health ministry was ready to declare BPA a dangerous substance, making it the first regulatory body in the world to reach such a determination. The newspaper said the ministry could announce the decision as soon as Wednesday.
Environmental activists long have warned about health concerns regarding the chemical. They praised the draft findings of the National Toxicology Program, which cited more potential worries about the chemical than did a panel of experts that advised the program last year.
"NTP's decision corrects the scientific record. It reflects a significant body of science showing that BPA may play a larger role than previously thought in a host of common health problems," Anila Jacob of the Environmental Working Group said in a statement.

(Editing by Alan Elsner and Maggie Fox)

27 Desember 2008

Nomor Darurat 112 Handphone

Isi Hoax:
Nomor darurat untuk telepon genggam adalah 112. Jika anda sedang di daerah yang tidak menerima sinyal HP dan perlu memanggil pertolongan, silahkan tekan 112, dan HP akan mencari network yang ada untuk menyambungkan nomor darurat bagi anda, dan yang menarik, nomor 112 dapat ditekan biarpun keypad dilock. Cobalah..

Komentar:
Nomor darurat 112 memang disiapkan pada handphone agar dapat dioperasikan pada berbagai daerah atau negara terutama di Eropa. Namun ini akan bekerja HANYA JIKA TERDAPAT sinyal atau network coverage pada area di mana handphone itu berada..

Tiga Pertanyaan Sederhana Untuk Mengidentifikasikan Stroke


Isi Hoax:
Sewaktu pesta barbeque, seorang teman terjatuh - dia meyakinkan semua orang yang datang kalau dia tidak apa-apa dan katanya hanya tersandung batu bata karena sepatu barunya (padahal mereka menawarkan memanggil paramedik). Mereka membantunya membersihkan diri dan mengambilkan piring makanan baru. Meskipun terlihat sedikit terguncang, Ingrid meneruskan menikmati sore itu. Malamnya, suami Ingrid menelpon memberitahukan semua orang bahwa istrinya telah dibawa ke rumah sakit - (pukul 6 sore besoknya, Ingrid meninggal). Dia mendapat serangan stroke pada pesta barbeque.

Kalau saja mereka tahu bagaimana mengenali tanda-tanda stroke mungkin Ingrid masih bersama kita hari ini. Hanya membutuhkan satu menit untuk membaca ini.

Seorang ahli syaraf mengatakan bahwa kalau dia bisa menolong seorang korban stroke dalam waktu 3 jam sejak serangan tersebut, dia bisa membalikkan pengaruh stroke.... secara total! Dia mengatakan bahwa triknya adalah mengenali dan mendiagnosa stroke dalam waktu 3 jam sejak serangan, yang sebenarnya merupakan hal yang sulit.

MENGENALI STROKE
Puji syukur atas indera yang dapat mengingat TIGA hal berikut. Baca dan pelajarilah!

Kadang-kadang gejala stroke sulit dikenali. Sayangnya, kurangnya kewaspadaan dapat mendatangkan bencana. Korban stroke dapat menderita kerusakan otak sewaktu orang-orang yang ada disekitarnya pada saat kejadian gagal mengenali gejala-gejala stroke. Sekarang banyak dokter mengatakan bahwa orang di sekitar korban dapat mengenali gejala stroke dengan menanyakan tiga pertanyaan sederhana ini:

1. Minta orang tersebut untuk TERSENYUM.
2. Minta orang tersebut untuk MENGANGKAT KEDUA TANGANNYA.
3. Minta orang tersebut untuk MENGUCAPKAN SEBUAH KALIMAT SEDERHANA
(yang masuk akal), contoh: "Hari ini cerah." Blablabla... .

Bila orang tersebut tidak bisa melakukan apa yang kita minta diatas atau salah satunya segera bawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama selanjutnya. Seorang kardiolog berkata kalau setiap orang yang mendapatkan e-mail ini mengirimkan kembali (forward) ke 10 orang, anda bisa bertaruh bahwa setidaknya satu nyawa akan dapat diselamatkan. Jadilah seorang sahabat dan bagikan artikel ini dengan sebanyak mungkin ke temanmu, kau bisa saja menyelamatkan nyawa mereka.

Komentar:
Meskipun tiga test sederhana tersebut bisa jadi benar, dan ditampilkan sebagai poster ilmiah pada tahun 2003 di International Stroke Conference berjudul “Untrained Adults Can Identify Symptoms of Stroke by Directed Use of the Cincinnati Prehospital Stroke Scale”, namun American Stroke Association tidak bergantung pada test semacam ini dan juga tidak menyatakan dukungan pada test tersebut.

American Stroke Association berpedoman pada gejala-gejala stroke seperti di bawah ini:
• Sudden numbness or weakness of the face, arm or leg, especially on one side of the body
• Sudden confusion, trouble speaking or understanding
• Sudden trouble seeing in one or both eyes
• Sudden trouble walking, dizziness, loss of balance or coordination
• Sudden, severe headache with no known cause
Bahaya dari ketidaktahuan akan tiga-test-sederhana di atas adalah pada kenyataan bahwa: Orang akan menganggap jika seseorang mampu melakukan/ melalui tiga test sederhana di atas, maka ia bisa dipastikan tidak terkena stroke. Padahal belum tentu demikian

Hoax Slayer menurunkan kisah seorang gadis yang ketika memberikan tiga-test-sederhana kepada ibu mertuanya, sang ibu mertua berhasil melakukan ketiganya dan mengurungkan niat untuk pergi ke rumah sakit karena mengira ia pasti tidak terkena stroke. Akibatnya, ketika stroke sudah menyerangnya, kerusakan sudah terjadi, dan ibu mertuanya tersebut kehilangan kesempatan untuk menerima therapy awal!

Adalah boleh dipertimbangkan untuk meneruskan email mengenai tiga-test/pertanyaan-sederhana ini, tetapi, lengkapilah bahwa meskipun berhasil lulus dari tiga test tersebut, belum tentu dapat dipastikan bahwa itu bukan stroke. Cara yang terbaik tetap bawa segera ke rumah sakit!

RSS Feed (xml)
Template by : Kendhin x-template.blogspot.com